Skip to main content

Apakah Ringkasan AI Google Mengurangi Klik ke Halaman Asli? Ini Jawabannya

Google
Apakah Ringkasan AI Google Mengurangi Klik ke Halaman Asli? Ini Jawabannya

Google telah memperkenalkan fitur AI Overviews yang sebelumnya dikenal sebagai Search Generative Experience (SGE) ke dalam hasil pencarian utamanya. Fitur ini secara otomatis menampilkan jawaban ringkas berbasis AI di bagian paling atas halaman pencarian. Bagi pengguna, ini sangat membantu. Namun, bagi pemilik website dan pelaku SEO, muncul pertanyaan serius:

Apakah kehadiran ringkasan AI ini justru menurunkan jumlah klik ke halaman web asli?

Simak pembahasan lengkap, data faktual, serta strategi menghadapinya dalam artikel berikut ini.

Mengenal Ringkasan AI Google: Fitur Baru yang Bisa Mengubah Lalu Lintas Website Anda

Ringkasan AI Google adalah fitur hasil pengembangan AI generatif yang menyajikan informasi langsung ke pengguna di bagian atas hasil pencarian. Alih-alih menampilkan deretan tautan, Google kini menyusun paragraf ringkasan yang mencakup:

  • Jawaban langsung atas pertanyaan pengguna
  • Kutipan sumber terpercaya (tapi terbatas)
  • Gambar atau infografik relevan
  • Tautan ke sumber (opsional dan tidak mencolok)

Sejak diluncurkan di Amerika Serikat pada pertengahan 2024 dan diperluas ke berbagai negara pada 2025, fitur ini menimbulkan kekhawatiran bahwa pengguna tidak lagi perlu mengeklik situs web untuk mendapatkan informasi.

Benarkah AI Google Menyebabkan Klik Website Turun Drastis? Ini Faktanya!

Berbagai studi menunjukkan bahwa ringkasan AI berpotensi mengurangi traffic organik website secara signifikan. Menurut laporan dari SparkToro dan Ahrefs:

  • Sebelum AI Overview: 55–60% pencarian menghasilkan klik.
  • Setelah AI Overview: hanya sekitar 35–40% pencarian yang menghasilkan klik, terutama untuk kueri informasional.

Pengguna yang pertanyaannya telah dijawab oleh AI di halaman hasil pencarian tidak lagi merasa perlu mengunjungi situs sumber. Ini berdampak langsung pada CTR (Click-Through Rate) berbagai halaman, terutama dari publisher kecil.

Data Terbaru 2025: Seberapa Besar Penurunan Klik Akibat AI Google?

Beberapa data konkret yang perlu diperhatikan:

Studi SparkToro (Juli 2025)

  • Topik definisi dan panduan cepat seperti "apa itu", "cara menggunakan", dan "fungsi dari" mengalami penurunan klik hingga 38%.
  • Website edukasi, teknologi, dan blog tutorial paling terdampak.

Similarweb dan Search Engine Land

  • Publisher seperti Healthline dan TechRadar mengalami penurunan traffic Google 15–25%.
  • Situs media berita tetap stabil karena Google tidak menampilkan ringkasan AI untuk kueri berita aktual.

Eksperimen SearchPilot

  • Dalam 100 kueri uji coba, CTR menurun rata-rata 20,4% saat hasil pencarian disisipkan AI Overview.
  • Namun, halaman yang tampil sebagai kutipan dalam ringkasan mengalami peningkatan brand exposure.

Apakah Website Anda Diakui Google AI? Ini Cara Google Menyebutkan Sumber

Google memang menyebutkan sumber dalam ringkasan AI, namun dengan catatan:

  • Jumlah kutipan sangat terbatas (biasanya 2–3 sumber).
  • Tautan ditampilkan kecil dan tidak selalu mencolok.
  • Tidak semua konten yang dikutip mendapatkan kredit yang layak.

Google memilih sumber berdasarkan relevansi semantik, otoritas domain, dan kualitas konten bukan sekadar ranking SEO biasa.

Sayangnya, meskipun situs Anda dikutip, kemungkinan pengguna mengklik tautannya tetap kecil, karena jawabannya sudah tersaji lengkap.

Publisher Waspada: Ini Dampak Positif dan Negatif Ringkasan AI Google

Dampak Negatif:

  • Penurunan traffic organik, terutama untuk konten faktual dan straight-to-the-point.
  • Publisher kecil kalah saing karena AI lebih sering mengutip situs besar.
  • Konversi dan penghasilan menurun jika traffic menurun drastis.

Dampak Positif:

  • Brand exposure meningkat jika situs tampil dalam kutipan.
  • Meningkatkan kredibilitas karena dianggap layak dikutip oleh Google AI.
  • Bisa tetap mendapat traffic jika konten memiliki nilai tambah yang tidak bisa disampaikan AI.

5 Strategi SEO Terbaik untuk Bertahan dari Dampak Ringkasan AI Google

Agar tidak sepenuhnya kehilangan potensi klik, publisher bisa menerapkan strategi berikut:

1. Ciptakan Konten yang Tidak Dapat Diringkas AI

Buat konten yang:

  • Berbasis pengalaman pribadi
  • Mengandung studi kasus
  • Menyediakan pendapat ahli atau insight orisinal

Jenis konten ini sulit diringkas AI karena bersifat subyektif dan unik.

2. Gunakan Skema Data dan FAQ Structured Markup

Gunakan schema.org dan FAQPage markup agar konten:

  • Terstruktur dengan baik
  • Lebih mudah dikutip Google
  • Tetap memiliki peluang tampil di hasil pencarian

3. Perkuat Brand dan Loyalitas Audiens

Mulai bangun aset jangka panjang seperti:

  • Newsletter email
  • Komunitas media sosial
  • Aplikasi seluler
  • Push notification

Jangan hanya mengandalkan Google untuk mendatangkan traffic.

4. Percepat Konversi di Landing Page

Jika pengguna sempat membuka halaman Anda, buat mereka:

  • Tetap lebih lama (dwell time)
  • Langsung engage dengan CTA
  • Berlangganan, mendaftar, atau membeli

5. Pantau Perubahan SERP Secara Rutin

Gunakan tools seperti:

  • Google Search Console
  • Ahrefs
  • Semrush

Untuk memantau keyword mana yang mulai terkena AI Overview dan atur ulang strategi kontennya.

Apa Kata Pakar SEO Tentang AI Google? Ini Komentar yang Mengejutkan

Beberapa komentar penting dari pakar industri SEO:

Rand Fishkin (SparkToro)
“Google dengan AI-nya bukan hanya menjawab pertanyaan, tapi juga menyimpan klik yang seharusnya untuk kita.”

Lily Ray (Amsive Digital)
“Momen ini menjadi ujian besar bagi publisher. Konten biasa-biasa saja tak akan cukup lagi.”

Barry Schwartz (Search Engine Roundtable)
“AI Overview adalah disrupsi besar berikutnya setelah Featured Snippets. Kita butuh berpikir ulang strategi SEO dari nol.”

Kesimpulan Akhir: Bukti Nyata AI Google Menggerus Klik Website

Ringkasan AI Google benar-benar mengurangi jumlah klik ke situs web, terutama untuk pertanyaan yang dapat dijawab dengan cepat dan langsung. Namun, bukan berarti semua sektor terdampak secara merata.

Kunci untuk bertahan adalah:

  • Meningkatkan kualitas dan kedalaman konten
  • Menciptakan diferensiasi
  • Menyasar jenis pencarian yang membutuhkan eksplorasi lebih lanjut

Era SEO berbasis hanya pada ranking sudah lewat. Kini saatnya membangun konten dan brand yang kuat secara menyeluruh.

🔍 Panduan Gratis: Strategi SEO 2025 Agar Website Anda Tidak Tersingkir AI

Ingin tahu strategi lengkap agar website Anda tetap eksis di tengah gempuran AI Google?

📘 Cek panduan gratis:

👉 Strategi SEO 2025 Paling Ampuh untuk Blogger, Media Online & UMKM: Naik Ranking Lebih Cepat!

Sekian, Terima Kasih dan Semoga Bermanfaat!.